Bursa Eropa Ditutup Menguat Dengan Harapan Pemulihan, Imbal Hasil Menjadi Fokus

 

PT KONTAKPERKASA FUTURES - Bursa Eropa ditutup lebih tinggi pada hari Selasa (30/3) setelah pemulihan dari kekhawatiran pasar di AS pada akhir pekan lalu.

Indeks Pan-European Stoxx 600 mengakhiri sesi dengan penguatan sekitar 0,7%, dipimpin oleh kenaikan 3,1% untuk saham otomotif.

Pasar global tampak stabil sepanjang sesi perdagangan Eropa, mengabaikan dampak default hedge fund AS yang menghantam saham perbankan global pada hari Senin.

 

 

Sumber : PT KP Press

Saham Hong Kong Naik Pada Awal Perdagangan

 

 

PT KONTAKPERKASA FUTURES - Saham Hong Kong dibuka dengan keuntungan yang sehat pada Selasa pagi (30/3) menyusul rekor lain di Wall Street karena investor mengamati perkembangan vaksin, sambil menunggu rilis data pekerjaan AS minggu ini.

Indeks Hang Seng naik 0,76 persen atau 214,47 poin ke level 28.552,77.

Indeks Shanghai turun 0,08 persen, atau 2,77 poin, ke level 3.432,53, sedangkan Indeks Shenzhen Composite di bursa kedua China turun tipis 0,18 persen, atau 4,05 poin, ke level 2.214,74. 

 

Sumber :  PT KP Press

Pasar Eropa Ditutup Sebagian Lebih Tinggi

 

PT KONTAKPERKASA FUTURES - Saham Eropa ditutup sebagian besar lebih tinggi pada hari Senin (29/3), meskipun kenaikan dibatasi oleh kekhawatiran atas gelombang ketiga virus corona yang melanda benua tersebut.

Indeks Pan-European Stoxx 600 mengakhiri sesi dengan kenaikan sekitar 0,2%, dengan saham makanan dan minuman menambahkan 1,5% untuk memimpin kenaikan sementara saham jasa keuangan turun 1,9%.

Pasar didukung sebagian oleh berita bahwa kapal kontainer raksasa yang memblokir Terusan Suez, Ever Given, telah mengapung kembali dan bergerak lagi.

 

 Sumber : PT KP Press

 

Wall Street Reli Karena Harapan Pemulihan yang Kuat

 

PT KONTAKPERKASA FUTURES - Pada hari Jumat (26/3), Indeks S&P 500 dan Dow naik secara luas dengan saham teknologi, perawatan kesehatan dan keuangan memberikan dorongan terbesar karena investor berspekulasi pada pemulihan yang diharapkan akan memberikan pertumbuhan ekonomi tercepat sejak 1984.

S&P 500 dan Dow mengakhiri minggu ini dengan lebih tinggi karena investor yang menyeimbangkan kembali portofolionya pada akhir kuartal terus membeli saham yang akan mendapatkan keuntungan dari pertumbuhan ekonomi sementara mereka menambahkan beberapa saham teknologi yang tertekan.

Nasdaq juga berakhir lebih tinggi, terangkat oleh saham teknologi yang kurang populer, karena indeks komposit membukukan penurunan mingguan kedua berturut-turut.

Dow Jones Industrial Average naik 452,97 poin, atau 1,39% menjadi 33.072,45, Indeks S&P 500 menguat 65 poin, atau 1,66% menjadi 3.974,52 dan Indeks Nasdaq Composite menambahkan 161,05 poin, atau 1,24% menjadi 13.138,73.

 

Sumber : PT KP Press

Saham Hong Kong Ditutup Turun (Review)

 

PT KONTAKPERKASA FUTURES - Saham Hong Kong mengakhiri Kamis (25/3) sedikit lebih rendah, memperpanjang penurunan beruntun baru-baru ini, karena perusahaan teknologi mengikuti aksi jual di rekan-rekan mereka di Amerika Serikat dan para pedagang resah atas penangguhan program vaksin BioNTech di kota itu.

Indeks Hang Seng merosot 0,07 persen atau 18,53 poin menjadi 27.899,61.

Indeks Shanghai Composite turun 0,10 persen, atau 3,47 poin, menjadi 3.363,59, sedangkan Indeks Shenzhen Composite di bursa kedua China nyaris tidak bergerak, turun tipis 0,35 poin menjadi 2.166,40.

 

 

Sumber : PT KP Press

Harga Minyak Melemah seiring Kekhawatiran Lockdown Virus Korona

 

 

PT KONTAKPERKASA FUTURES - Harga minyak tergelincir sekitar 2% karena kekhawatiran permintaan bahan bakar muncul kembali bersamaan dengan lockdown pandemi virus korona baru, memangkas keuntungan semalam yang dipicu oleh penghentian kapal kontainer raksasa yang memblokir pengiriman minyak mentah melalui Terusan Suez.

Minyak mentah berjangka Brent turun $ 1,14, atau 1,8% menjadi $ 63,27 per barel pada 0139 GMT, setelah melonjak 6% semalam.

Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS turun $ 1,27, atau 2,1% menjadi $ 59,91 per barel, setelah naik 5,9% semalam.

Harga telah jatuh awal pekan ini di tengah kekhawatiran tentang lockdown di Eropa dan penundaan vaksin yang menghambat pertumbuhan permintaan bahan bakar, tetapi berbalik tajam pada hari Rabu dengan kapal yang dilarang di Terusan Suez berpotensi memblokir 10 kapal tanker yang membawa 13 juta barel minyak.

Sumber : PT KP PRESS

Minyak Naik, tetapi Kekhawatiran Kelebihan Pasokan Batasi Kenaikan

 PT. KONTAKPERKASA FUTURES - Harga minyak sedikit lebih tinggi pada hari Rabu (24/3) seiiiring investor mencari penawaran pasca penurunan hari sebelumnya, tetapi kenaikan dibatasi karena pandemi lockdown di Eropa dan peningkatan stok minyak mentah AS menahan selera risiko dan meningkatkan kekhawatiran kelebihan pasokan.

Minyak mentah berjangka Brent naik 27 sen, atau 0,4% menjadi $ 61,06 per barel pada 0108 GMT, setelah jatuh 5,9% dan mencapai level terendah $ 60,50 pada hari sebelumnya.

Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) naik 19 sen, atau 0,3% menjadi $ 57,95 per barel, setelah kehilangan 6,2% dan menyentuh level terendah $ 57,32 pada hari Selasa.

Kedua benchmark menyentuh level terendah sejak awal Februari pada hari Selasa (23/3) dan kini telah jatuh lebih dari 14% dari level tertinggi baru-baru ini awal bulan ini.

Selisih bulan depan untuk Brent dan WTI merosot ke contango, di mana kontrak bulan depan lebih rendah daripada bulan-bulan berikutnya, sebuah tanda bahwa permintaan untuk minyak mentah segera menurun.

 

Sumber : PT. KP Press

Tokyo: Saham Dibuka Melemah

PT. KONTAKPERKASA FUTURES - Saham Tokyo dibuka lebih rendah pada hari Senin (22/3), mengikuti penurunan pada indeks utama AS karena investor mempertimbangkan risiko terkait dengan imbal hasil dan menunggu komentar dari pejabat bank sentral AS pekan ini.

Indeks acuan Nikkei 225 turun 1,31 persen atau 389,41 poin menjadi 29.402,64 pada awal perdagangan, sedangkan indeks Topix turun 0,98 persen atau 19,80 poin menjadi 1.992,41.

 

 Sumber : PT. KP-Press

 

Emas Menuju Kenaikan Mingguan Kedua Di Tengah Gejolak AS-China

 

PT KONTAK PERKASA FUTURES - Emas menuju kenaikan mingguan kedua terkait pembicaraan tingkat tinggi pertama antara AS dan China sejak Presiden Joe Biden menjabat yang  berubah menjadi pertengkaran dan tuduhan.

Menggambarkan perpecahan mendalam yang masih ada meskipun ada perubahan kepemimpinan di Gedung Putih, masing-masing pihak dengan tajam mengkritik satu sama lain atas hak asasi manusia, perdagangan, dan aliansi internasional pada pertemuan di Alaska. Awal pembicaraan yang sengit menyebar ke seluruh pasar, dengan saham Asia dan ekuitas berjangka Eropa turun bersamaan dengan indeks dolar AS.

Emas spot naik 0,5% menjadi $ 1.744,35 per ons pada 7:43 pagi di London, dan naik 1% minggu ini. Perak naik 0,2% dan platinum stabil. Indeks Bloomberg Dollar Spot turun 0,2% setelah naik 0,5% pada hari Kamis dan menuju penurunan mingguan.

Sementara itu, paladium turun 2,1% untuk memangkas lonjakan mingguannya menjadi 11%. MMC Norilsk Nickel PJSC melakukan pemangkasan target produksi 2021-nya menyusul banjir di tambang Arktik memicu ekspektasi defisit yang lebih besar dari perkiraan.

Sumber : PT KP Press