PT KP PRESS - Minyak turun dari penutupan tertinggi sejak 2014 setelah Presiden Joe Biden berjanji untuk terus mencoba menurunkan harga dan laporan industri menunjukkan sedikit peningkatan stok minyak mentah AS.
KONTAK PERKASA FUTURES - Minyak berjangka di New York tergelincir menuju $86 per barel setelah naik hampir 6% selama tiga sesi terakhir. Sementara Biden memang memiliki beberapa opsi untuk mengatasi kenaikan harga minyak, banyak dari opsi tersebut memiliki batasan dan kemungkinan hanya berlangsung singkat. American Petroleum Institute melaporkan persediaan minyak mentah AS naik 1,4 juta barel pekan lalu, menurut orang yang mengetahui data tersebut.
PT KONTAK PERKASA - West Texas Intermediate untuk pengiriman Februari turun 0,8% menjadi $86,24 per barel di New York Mercantile Exchange pada 07:40 di Singapura
PT KONTAKPERKASA FUTURES - Brent untuk pengiriman Maret ditutup 1,1% lebih tinggi pada $88,44 per barel di ICE Futures Europe exchange pada hari Rabu.
Sumber : PT KP Press
Tidak ada komentar:
Posting Komentar