Jumat, 10 November 2023

S&P 500 Hentikan Kenaikan Beruntun 8 Hari, Dow Ditutup 200 Poin Lebih Rendah

 


S&P 500 melemah pada hari Kamis (9/11), mengakhiri kenaikan beruntun delapan hari, karena lonjakan tajam dalam imbal hasil (yield) mengguncang investor.


S&P 500 turun 0,8%, sedangkan Nasdaq Composite kehilangan 0,9%. Dow Jones Industrial Average turun sekitar 220 poin, atau 0,7%.

Saham-saham menyentuh posisi terendah setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengindikasikan bahwa upaya lebih lanjut mungkin perlu dilakukan untuk menurunkan inflasi, meskipun perlambatan laju inflasi baru-baru ini merupakan tanda yang menggembirakan bagi para pembuat kebijakan.

"Komite Pasar Terbuka Federal berkomitmen untuk mencapai kebijakan moneter yang cukup ketat untuk menurunkan inflasi hingga 2 persen seiring berjalannya waktu; kami tidak yakin bahwa kami telah mencapai sikap seperti itu," katanya dalam sambutannya di acara Dana Moneter Internasional.

Penurunan harga saham bertepatan dengan kenaikan imbal hasil obligasi, yang juga dipengaruhi oleh lelang Treasury AS di awal sesi. Imbal hasil acuan Treasury 10-tahun naik lebih dari 12 basis poin menjadi 4,636%. Suku bunga obligasi 30 tahun melonjak sekitar 11 basis poin menjadi 4,771%.




Sumber : kp-press.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar